Tali sintetis adalah jenis tali yang dibuat dari satu atau lebih jenis serat sintetis yang berbeda melalui jalinan. Tali sintetis biasanya terbuat dari bahan kimia dan serat buatan, termasuk polipropilen, nilon, dan poliester, yang semuanya merupakan bahan berbahan dasar plastik [2]. Bahan umum untuk tali sintetis juga mencakup poliester, polipropilen, dan serat modulus tinggi, dan memilih bahan tali yang tepat sangat penting untuk kinerja dan keamanan. Misalnya, tali poliester dianggap sebagai salah satu bahan tali sintetis terbaik, mirip dengan tali nilon tetapi memiliki ketahanan kimia yang lebih baik dan kekuatan yang lebih tinggi. Namun tali poliester tidak menyerap energi sebanyak tali nilon [7]. Karena ringan, fleksibel, dan mudah ditangani, tali sintetis ideal untuk proyek perakitan yang memerlukan presisi dan kecepatan. Tali sintetis yang digunakan dalam perakitan dapat dibuat dari berbagai bahan seperti nilon dan poliester, masing-masing memiliki sifat dan penerapan yang unik [11]. Selain itu, nilon merupakan bahan sintetis pertama yang digunakan untuk membuat tali dan masih menjadi salah satu bahan tali sintetis yang paling umum digunakan hingga saat ini. Tali nilon kuat dan tahan lama, tetapi kehilangan sebagian kekuatannya saat basah. Nilon memiliki daya regangan yang cukup, menjadikannya bahan yang bagus untuk tali panjat yang dinamis
